Hari Sabtu tanggal 6 Desember jam 19.00 *waktu Roma* di sekolah di adakan acara bazar makanan. Menunya adalah makanan khas dari negara masing-masing siswa. Tujuan di adakan bazar ini selain buat ajang kumpul-kumpul juga sebagai ajang pengumpulan dana untuk melakukan protes (nah loh!) karena denger-denger pihak sekolah ingin melakukan pembebasan lahan agar dapat membangun sekolah yang baru tetapi dari pihak pemerintahan disini atau comune di Roma tidak mengijinkan *begitu yang saya tangkap dari penjelasan mereka dalam bahasa italia, kalau salah ya saya mohon maaf, namanya juga baru belajar *ngeles* ;-).
Ini bazarnya cuman bazar kecil-kecilan aja kok, jangan dibayangkan bazar yang heboh dan gede dengan banyak event2 yang seru, bikinnya juga cuman di dalam ruangan kelas, yang dateng ya keluarga dan teman-teman staff disana.
So, tebak saya masak apa? hadeeh, sudah tau kan saya baru memulai belajar masak beberapa bulan ini, itupun terpaksa karena kalau gak masak ya saya gak makan,hehe (emangnya ini di indonesia, ada ART, banyak makanan murah dan sesuai selera serta halal). Awalnya saya pengen bikin nasi goreng biar simpel gak repot gitu, tapi dipikir-pikir lagi, dikelas saya kan banyak orang philipina, ada juga orang cina, takutnya mereka juga masak makanan yang mirip nasi goreng, jadi gak spesial dong masakan saya, *ini ceritanya bawa nama negara #eaaak.
Tanya pendapat suami kira-kira enaknya masak apa ya,,,
Suami : bikin nasi kuning aja dari pada nasi goreng,
Saya : nasi kuning?lauknya apa dong?
Suami :ayam goreng aja yang ada bumbunya itu, yang waktu itu aku pernah makan di KBRI
Saya : bumbu apa? *mencoba mengingat menu makanan yang pernah di makan saat di kbri*
Suami : bumbu kelapa
Saya : maak, maksud kamu aku disuruh bikin ayam serundeng gitu? (eeet dah, dia pikir saya ini ahli dalam membuat masakan yang sulit-sulit seperti itu).
Saya lagi : gak mau ah bikinya susah *padahal belom pernah bikin malah bilang susah duluan*
Suami : coba di cek aja resepnya di internet, siapa tau gampang buatnya
Begitu saya cek di internet ternyata ya susah, hehe. Tapi suami bilang, nanti dia bantuin saya masak jadi gak usah hawatir. nah gitu dong, kalau ada yang bantuin saya mau deh, jadi diambil keputusan untuk bikin nasi kuning dan ayam serundeng. liat resepnya di internet, nasi kuningnya masak di rice cooker :-).
Oh ya beberapa masakan khas negara Bangladesh, Brazil, Bulgaria, Cina, Eritrea, Etiopia, Filippina, India, Italia, Moldavia, Russia, Senegal, Serbia juga ada loh disini (sesuai negara masing-masing siswa tentunya)
Acaranya lumayan ramai, banyak yang datang, tapi berhubung diadakan di dalam ruangan karena di luar dingin, dan tempatnya lumayan kecil, alhasil didalam kita dempet-dempetan.
![IMG_0760[1]](https://adhyabloq.files.wordpress.com/2014/12/img_07601.jpg?w=300&h=225)
Selama acara saya was-was takut gak ada yang makan nasi kuning saya ternyata ada kok, malah habis tak bersisa
![IMG_0769[1]](https://adhyabloq.files.wordpress.com/2014/12/img_07691.jpg?w=300&h=225)
Kenapa habis? Karena jumlah pengunjungnya lebih banyak dari pada jumlah makanannya, hehe. Eh tapi pengunjungnya juga pada penasaran karena semua makanan pengen di coba ย dan mereka tanya-tanya ke kita bagaimana cara pembuatannya ( ini dia yang namanya cobaan), bagaimana gak, kan bahasa Italy saya masih goyang patah-patah *annisa bahar kali*, jadi penjelasannya setengah bahasa Italy setengah bahasa inggris, sisanya di bantuin sama salah satu temen dari Serbia yang sudah lancar berbahasa Italy.
Selesai acara sebelum pulang foto dulu dong ๐